Mengatur Keuangan remaja




Anda kerap dipusingkan saat anak remaja meminta ini dan itu diluar hal yang penting. Misalnya remaja putri anda yang beranjak besar, meminta berbagai produk kecantikan mulai dari pembersih muka, moisturizer, bedak, obat ketiak, body lotion, lip gloss sampai sabun dan shampoo merek tertentu. Belum lagi remaja laki-laki jaman sekarang yang lebih banyak menguras uang anda untuk hobinya. Main futsal di lapangan futsal yang sekarang marak.

Atau anak anda yang hobi bermusik dan mengidolakan beberapa musisi, merchandise dan stuff yang sesuai dengan idolanya pasti juga menjadi wajib dimilikinya. Harganya tentu sangat mengejutkan.

Sebenarnya tak ada salahnya jika anda mempunyai duit yang tak berseri, namun ingatlah bahwa anda tidak akan ada disampingnya terus. Keuangan anda pun tidak akan terus stabil seperti sekarang. Untuk bisa bernafas di masa tua, diperlukan tabungan yang cukup sebelum pensiun atau bisnis menjadi bangkrut.

Jangan anda didik diri sendiri untuk menjadi hemat tanpa mengikutsertakan remaja anda. Cobalah "brain storming" dengannya secara serius tapi tetap santai. Ajak dia untuk mengkategorikan kebutuhannya dalam tingkatan perlu, kurang perlu dan tidak perlu. Setelah mengkategorikannya, barulah anda bilang kepadanya untuk mengutamakan uang yang anda berikan kepada kategori penting. Jika ada uang yang berlebih, boleh-boleh saja untuk dialokasikan membeli kebutuhan yang kurang penting, atau ajarkanlah remaja untuk menabung agar dia bisa membeli kebutuhannya sendiri.

Tak sulit, bukan?

sumber :perempuan.com

Komentar